The terror factory Inside the FBI's Manufactured War on Terrorism

Sebuah karya inovatif jurnalisme investigatif, The Terror Factory: Di dalam FBI's Manufactured War on Terrorism mengekspos bagaimana FBI, dengan kedok terlibat dalam kontraterorisme sejak 9/11, membangun jaringan lebih dari 15.000 informan yang tujuan utamanya adalah untuk menyusup. Komunitas Muslim untuk membuat dan memfasilitasi plot-plot teroris palsu sehingga Biro kemudian dapat mengklaim bahwa mereka memenangkan perang melawan teror.

Hasil karya Trevor Aaronson sebagai peneliti investigasi di University of California, Berkeley, yang memuncak dalam cerita penutup pemenang penghargaan di majalah Mother Jones, The Terror Factory mengungkapkan informasi mengejutkan tentang para penjahat, penipu, dan pembohong FBI menggunakan sebagai informan berbayar - termasuk kisah tentang seorang pembunuh terdakwa yang telah menjadi salah satu pengungkap terorisme paling produktif Biro - serta mendokumentasikan metode ekstrim yang digunakan FBI untuk menjerat umat Islam dalam plot teroris, yang pada kenyataannya dipahami dan dibiayai oleh FBI.

Buku ini juga menawarkan detail yang belum pernah ada sebelumnya tentang bagaimana FBI telah berubah dari lembaga penegak hukum yang reaktif menjadi organisasi kontraterorisme proaktif yang menjebak orang-orang yang malang di bidang teroris yang diproduksi untuk membenarkan $ 3 miliar yang dibelanjakan setiap tahun untuk memerangi terorisme.